![]() |
Siklus hidup hama wereng coklat |
- “Hama merupakan hewan lokal yang memanfaatkan tanaman #budidaya sebagai sumber makanan. Ia merupakan bagian dari #rantai makanan yang #kompleks di dalam lingkungan.”
Penanganan #Hama
Namun ‘pengendalian’ yang dikembangkan dalam ‘lima langkah usaha tani’ dengan menggunakan racun, dikenal #pestisida. Dimana, pemakaian racun ini, akhirnya membunuh predator hama itu sendiri.
Sebagai contoh, Hama #wereng.
Hama ini memiliki banyak predator alami (1) Diantaranya:
1) Laba-laba Serigala (Lycosa pseudoanulata)
3) Laba-laba Berahang Empat (Tetragnatha spp.)
4) Kepik Permukaan Air (Microvellia douglasi atrolineata)
5) Kepik Mirid (Cyrtorhinus lividipennis)
6) Kumbang Stacfilinea (Paederus fuscipes)
7) Kumbang Karabid (Ophionea nigrofasciata) dan
8) Capung jarum (Agriocnemis spp.)
Akibat penyemprotan pestisida, serangga predator ikut mati.
Hasil akhirnya, petani akan mengalami ketergantungan terhadap #insektisida pabrik. Belum lagi #residu racun yang terserap oleh tanaman.
Hasil penelitian, hama juga mengalami perubahan ketahanan terhadap racun. Secara akumulatif, ia menjadi lebih tahan terhadap zak aktif tertentu.
Ini memaksa petani untuk meningkatkan dosis semprotan. Sehingga membahayakan bagi lingkungan itu sendiri. (2)