Tentang Organik.Top

Pertanian sering dianggap sebagai sektor bisnis kelas bawah dalam gaya hidup digital saat ini. Hal ini disebabkan sektor pekerjaan petani membutuhkan sumber daya besar dan ketiadaan jaminan nilai jual hasil produksi akan memberikan keuntungan yang besar.

Pengertian Pertanian

Pertanian berasal dari kata dasar Tani. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Tani artinya mata pencaharian dalam bentuk bercocok tanam; mata pencarian dalam bentuk mengusahakan tanah dengan tanam-menanam. Bertani yaitu bercocok tanam; mengusahakan tanah dengan tanam-menanam. 

Sedangkan pengertian Pertanian adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, atau sumber energi, serta untuk mengelola lingkungan hidupnya.

Sebagai sebuah usaha mata pencaharian, pekerjaan ini memiliki banyak sekali tantangan dan kendala. Baik dari segi tenaga kerja, modal dan masalah alam.

Kendala Pertanian

Ada beberapa masalah utama dalam bekerja di sektor pertanian ini, antara  lain:

Psikologi Sosial Masyarakat

Pola kerja yang terlihat berlumpur dan kotor, banyak menggunakan tenaga kasar serta tinggal di wilayah pedesaan telah membuat usaha di bidang pertanian merupaka sebuah bisnis yang tidak menjanjikan. Hal ini telah merubah pola pikir masyarakat, seolah-olah pertanian adalah dunia kelas tiga.

Krisis Pekerja

Adanya perpindahan penduduk dari wilayah pertanian, keperkotaan sebagai imbas urbanisasi telah menyebabkan tenaga kerja di sektor ini menurun drastis.

Selain itu, akibat pola pikir sosial masyarakat yang menilai pertanian adalah sektor usaha kelas bawah telah membuat minat generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian turun drastis.

Data statistik memperlihatkan sebesar 61% petani berusia diatas 45 tahun.

Padahal, generasi muda adalah generasi penerus sekaligus kunci keberhasilan sektor pertanian. Jika tidak segera ditangani, ketahanan pangan nasional akan sulit dicapai bangsa ini.

Sulitnya Mempertahankan Harga

Pertanian yang memiliki ketergantungan terhadap alam (serangan hama atau musim yang berubah) terkadang dapat membuat harga produksi tinggi.

Namun harga jual hasil tani, sering tidak berpatok pada biaya produksi. Sebagai produsen, petani tidak memiliki peluang untuk menetapkan harga jual.

Hal ini sering menjadi masalah dan memnimbulkan gejolak dikalangan petani. Sehingga muncul keenganan untuk mempertahankan usaha tersebut.

Ketergantungan Bibit, Pupuk dan Obat-obatan

Dengan program pemerintah yang Panca Usaha Tani yang mengkampanyekan pemakaian pupuk kimia, bibit rekayasa dan penanganan hama secara kimiawi telah merobah prilaku petani dalam mengelola usahanya.

Dalam perjalanannya, pola pertanian yang digagas oleh pemerintah telah menyebabkan petani kehilangan ketahanan usaha,

Bibit yang merupakan plasma nutfah, tergantikan oleh benih rekayasa yang tidak dapat dikembangkan. Pupuk kimia menciptakan kerusakan lahan dengan menghilangnya mikroorganisme tanah sebagai bagian pendukung dari pertanian berkelanjutan.

Di satu sisi, kebijakan tersebut telah menguntungkan industri besar dan merusak rantai pertanian.

Alih Lahan

Bertambahnya jumlah penduduk, dan berkembangnya perkotaan telah mengurangi lahan pertanian yang masih banyak dilakukan secara konvensional.

Untuk itu, diperlukan berbagai teknologi baru yang dapat dikembangkan sebagai jawaban terhadap masalah ketersediaan lahan. Beberapa alternatif yang telah dikembangkan antara lain:

  1. Hidroponik adalah teknik budidaya dengan menggunakan air yang mengandung nutrisi berupa unsur hara tunggal atau komplek yang berguna bagi tanaman.
  2. Vertikal kultur merupakan pola tanam secara bertingkat untuk meningkatkan jumlah tanam.

Organik.top

Organik,top merupakan media dan aplikasi yang akan dikembangkan untuk membagikan informasi tentang seputar pertanian.

Dengan menekankan pada pertanian berbiaya murah, dan pemanfaatan limbah serta berbagai macam trik sehingga pertanian dapat dikembangkan sebagai usaha yang menguntungkan.

Adapun setiap sumber yang di muat didalamnya, merupakan hasil pengumpulan data dari jurnal, buku dan pengalaman petani mandiri.

Organik.top tidak memiliki afliasi dengan pihak manapun, baik perusahaan yang bergerak dibidang pertanian ataupun distribusi pupuk.

Website ini dikembangkan oleh AcehMarket.id  yang merupakan website promosi bisnis bagi masyarakat Aceh.

Untuk informasi dan kerjasama, silahkan hubungi kami di halaman Kontak.

Salam dan hormat kami,

Organik.top